Home / Daerah / Tubaba

Sabtu, 23 November 2024 - 21:12 WIB

Ini Upaya Yang Telah Dilakukan Pemti Penumangan Soal Wabah DBD

Inipuma.com – Tubaba,–Aparatur Tiyuh (Desa) Penumangan Kecamatan Tulang Bawang Tegah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) lakukan pengecekan dirumah warga setempat. Sabtu, 23 November 2024.

Hal tersebut dilakukan, mengingat Warga Tiyuh Penumangan sudah banyak yang terjangkit Wabah Demam Berdarah Dengue (DBD), berdasarkan informasi sekitaran 50-60 Warga yang terkena penyakit mematikan tersebut.

Menurut Sunardi Kepala Suku/RK 05 Tiyuh Penumangan, Penyebaran DBD di Tiyuh Penumangan memang mulai terjadi di Bulan September 2024, mulai dari saat itu dirinya turun lansung membagikan Abate (Obat pembunuh jentik nyamuk) kepada Warga.

“Pembagian Abate tersebut memang tidak merata, hanya diberikan kepada lingkungan warga yang terkena DBD, namun hal itu kurang efektif karena di Bulan November 2024 mengalami pelonjakan warga yang terkena wabah penyakit tersebut,”Kata Sunardi saat dimintain keterangan melalui via selulernya pada Sabtu malam, 23 November 2024 sekira pukul 20-30 WIB.

Baca Juga  Carrageenan: Sustainability From Farm to Table

Selain membagikan Abate, Sunardi menuturkan, upaya yang dilakukan oleh pihak Aparatur Tiyuh Penumangan yakni bekerjasama dengan pihak Puskesmas Panaragan Jaya untuk melakukan Pogging dilingkungan Warga yang terkena DBD.

“Untuk di RK 05 sudah lima kali dilakukan pogging, namun penyebaran penyakit tersebut masih saja terjadi, maka dari itu kami Aparatur Tiyuh Penumangan berinisiatif untuk turun langsung untuk mengajak warga untuk menaggulangi dan pencegahan penyebaran DBD dengan cara membersihkan genangan air di barang bekas yabg ada dipekarangan Warga minimal satu minggu sekali, Mudah-mudahan cara itu bisa efektif,”Tuturnya.

“Pemerintah Tiyuh Penumangan kemarin pada Jum’at, 22 November 2024 juga telah mengundang pihak Kesehatan untuk memberikan dedikasi terhadap warga dalam menangani penyebaran Penyakit berbaya tersebut dan Mudah-mudahan di Bulan Desember ini bisa memberikan dampak positif bagi warga khusus di Tiyuh Penumangan,”Imbuh Sunardi.

Baca Juga  Untuk DD 2024, Ini Prioritas Tiyuh Tirta Kencana Tubaba

Disisi lain, Ali Alba salah satu Warga Tiyuh Penumangan yang kebetulan anaknya terkena DBD dan saat ini masih dirawat di Umy Ataya Simpang PU Tubaba memaparkan bahwa, tidak kurang dari 50 sampai 60 warga Tiyuh Penumangan yang terjangkit penyakit yang membuat jantung berdebar kencang.

“Di Umy Ataya ini sendiri ada puluhan warga Tiyuh Penumangan yang dirawat, belum lagi di Fasilitas kesehatan lain seperti RSUD Tubaba, Asy-Syifa dan lainnya, penyakit ini sangat mengkhawatirkan karena tidak menutup kemungkinan bisa meregang nyawa acamannya, apalagi mengingat Beberapa tahun yang lalu sampai ada warga yang meninggal dunia. Jadi sebelum kemungkinan tersebut terjadi lagi, mohon kiranya pihak yang berwenang mencari solusi yang sangat berdampak untuk pencegahannya, sebab khusus Tiyuh Penumangan sudah menjadi penyakit langganan tiap Tahun.”Paparnya.(*)

Share :

Baca Juga

Daerah

Ditlantas Polda Banten Laksanakan Pengawasan Bus Pariwisata di Wilayahnya

Daerah

Bawaslu Lampura Serahkan Perbaikan & Tambahan TPS Hasil Rakerja

Daerah

Ini Batas Waktu Hiburan Orgen Tunggal di Lamsel

Daerah

Carrageenan: Sustainability From Farm to Table

Daerah

Pandu Kesuma Dewangsa Jadi Plt Bupati Lamsel

Daerah

Tak Patuhi Aturan Berlalu Lintas, Siap-siap Ditindak Dalam Giat KRYD Patroli Hunting Restubaba

Daerah

Media Sosial dan Media Masa Tak Luput Dari Pantauan Bawaslu Lampura

Daerah

Polres Tulang Bawang Lakukan Ini Dalam Rangka Sambut Hari Bhayangkara Ke-78